Thursday, September 23, 2004

Aturan Maen untuk mendapatkan Garansi Claim Motor Honda

kebetulan nih ada artikel dari wahana coba deh kita buktiin rame rame biar CS nya wahana ampe budek .

dulu katanya bang vicky juga komplain abis ama wahana and alhasil masih puas dia ampe skrg.

Brumm..brumm. Bajuri menggeber-geber gas motornya dengan kesal begitu sampai depan rumahnya. "Kenape bang marah-marah?" Tanya Oneng, sambil bengong. "Ini gua baru beli motor udah rewel, eh kagak bisa dikomplain, benerinnye musti bayar lagih,"sungut Bajuri. "Mending gua beli Bajaj dah!"

"Lu sih dah gua bilangin beli Motor merek Honda, kalo komplain gampang, gak perlu ngotot, asal lu tau aturan mainnye," timpal emak ngajarin, apalagi garansi Honda 3 tahun atau 30.000 km untuk mesin dan 1 tahun atau 10.000 km untuk kelistrikan dan body. "Jadi kalo ada yang rusak dan bukan kita yang ngrusakin bisa klaim. Gini nih caranye,"jelas Emak tegas.

Untuk klaim, jangan lupa bawa buku Garansi dan datangi AHASS bertanda ACS (Authorized Claim Shop). Nama-nama AHASS ACS ada di belakang buku Garansi hal.24, ditandai tanda bintang.

Garansi klaim hanya berlaku untuk motor yang dirawat rutin di AHASS mulai dari Kartu Perawatan Berkala (KPB) I - X dan jangan lupa minta cap di lembar KPB setiap kali service.

Kalau motor pernah dibongkar di bengkel umum, maka garansi otomatis gugur, alias kerusakannya tidak bisa diklaim. Jadi servis yang rajin ke bengkel resmi aje.

Bila klaim diterima maka Kartu A dari buku garansi akan dirobek dan di halaman 4 akan diisi catatan klaim motor anda.

Yang digaransi motor Honda adalah :

  • Kesalahan proses produksi
  • Kesalahan bahan atau material produk
  • Kesalahan konstruksi
Yang gak digaransi :

  • Suku cadang yang habis / aus karena pemakaian, seperti ban, kanvas kopling/rem, bola lampu, busi, aki.
  • Kerusakan karena kesalahan pemakaian, seperti tabrakan, ikut balap, modifikasi.
  • Kerusakan akibat pemasangan aksesoris/alat tambahan, suku cadang yang tidak asli (non HGP), dan pemakaian oli selain oli federal
  • Kerusakan akibat bencana alam, huru hara, terkena bahan kimia, kotoran burung, getah pohon, garam atau air laut.
  • Gejala normal sesuai standar pabrikan seperti suara, getaran, perembesan minyak sepanjang tidak mempengaruhi kualitas maupun fungsinya.
  • Kerusakan akibat penyimpanan atau pengangkutan yang dilakukan pemilik motor.
  • Melewati waktu perawatan berkala (KPB), meski motor tersebut belum/jarang dipakai.
  • Oli seal diluar mesin seperti oli seal pedal starter, oli seal pedal pemindah gigi transmisi tidak termasuk garansi
  • Kerugian materiil dan non materiil saat pengurusan garansi.
"Nah jelas kagak?" Kalau gak puas atau pingin informasi yang lebih
jelas bisa hubungi Wahana Honda Customer Care Center (WHC3) di no telpon 0800-188-1700 atau (021) 6012044, jelas Emak santai. Ya, jadi kalo patuh aturan main, gak perlu ngotot kan? (jojo)

No comments: